iklan ANggota DPRD Provinsi Jambi saat sidak jalan rabat beton di Wirotho Agung kemarin.
ANggota DPRD Provinsi Jambi saat sidak jalan rabat beton di Wirotho Agung kemarin. (Munasdi/Jambiupdate)

JAMBIUPDATE.CO, MUARATEBO- Proyek Rabat Beton di Kelurahan Wirotho Agung Kecamatan Rimbo Bujang dinilai amburadul dan terkesan asal jadi.

Hal terwebut diketahui setelah salah satu Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jambi, Wartono Triyan Kusuma melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) Sabtu (4/1).

Anggota DPRD Provinsi yang juga warga asal Rimbo Bujang ini juga mengungkapkan bahwa proyek yang dikerjakan oleh CV Arafah ini tidak berkualitas. Bahkan menurutnya pihak rekenan yang mengerjakna proyek tersebut juga bermasalah dalam pekerjaan proyeknya Rabat Beton di Jambi Sebrang.

“Hasil cross cek kita ke lapangan pagi ini, Kualitasnya sangat tidak bagus karena pekerjaannya amburadul. Kita lihat dari pangkal sampai ujung, dipijak saja pelan cor betonnya remuk dan hancur. Disana sini sudah hancur dan kita temukan bahwa cor rabat beton ini memakai pasir rawa atau dompeng bekas penambangan emas yang sudah lari dari RAB,” aku Wartono.

Diketahui Proyek Rabat Beton di Keluraham Wirotho Agung sepanjang 470 meter dengan pagu anggaran Rp 884. 990.000 dari APBD Provinsi Jambi dengan masa pekerjaan 60 hari kerja dan tanggal kontrak 1 November 2019. (bjg)


Berita Terkait



add images